LPK
HICP merupakan pengembangan dari pendidikan perhotelan yang berbasis kerja. Dimana
dengan penerapan system pendidikan ini akan lebih memacu pada masyarakat untuk mempunyai
SDM yang berkualitas khususnya di bidang front
office (kantor depan), housekeeping (tata graha), bartender (peracik minuman),
food and beverage service (pramusaji), dan food product (tataboga).
Sehingga nantinya akan memberikan konstribusi pada Negara, yaitu berupa tersedianya
tenaga kerja yang terampil dan berkualitas, yang bisa mengangkat kehidupan masyarakat
pada taraf hidup yang lebih baik.
Secara
embrional pendirian lembaga pelatihan kerja HIC Purwokerto ini diilhami dari pertemuan
tahunan para professional floating hotel dalam hal ini adalah HAL (Holland
American Line) dan para hotelier yang bekerja diluar negeri maupun dalam negeri.
Kemudian dari itulah beberapa orang menyambutnya untuk membuat system
pendidikan yang menerapkan pelatihan kerja yang bisa memberikan sumbangsih pada
masyarakat khususnya generasi muda yang mendalami bidang perhotelan. Orang-orang
tersebut adalah Pudjiono, Septihono, Siswanto, dan Sugiarto. Keempat orang ini merupakan
para professional dibidang perhotelan dan mereka membentuk sebuah yayasan yang
bernama “Bakti Bina Persada”. Usaha keras dari yayasan yang diketuai oleh saudara
Pudjiono tersebut memperoleh simpati dan dukungan dari teman-teman seprofesi dan
masyarakat luas, apalagi diwilayah karesidenan Banyumas belum ada pendidikan pelatihan
kerja yang menerapkan system boarding school (asrama), dengan system ini diharapkan
akan mencetak generasi-generasi muda banyumas dan sekitarnya untuk siap menghadapi
pangsa kerja baik nasional maupun internasional.
Kemudian
pada tanggal 20 Mei 2005, yayasan Bakti Bina Persada secara resmi di akte notariskan
sebagai badan hukum yang mendirikan dan mengelola Lembaga Pelatihan Kerja
(LPK), lembaga ini dikelola oleh putra-putra daerah asli Banyumas. Maka pada tanggal
1 Juni 2005 berdirilah LPK Purwokerto Hospitality Academy (PHA), secara operasional
proses pendidikan dan pelatihanya dimulai tanggal 22 Agustus 2005. Kemudian dengan
berbagai pertimbangan nama Purwokerto Hospitality Academy (PHA) diganti dengan nama
Purwokerto Hospitality College (PHC). Setelah berjalan selama lebih dari 3
tahun, kemudian diujung tahun 2008 bertepatan dengan menjelang berakhirnya masa
belajar teori & praktek periode VII di LPK Purwokerto Hospitality College,
kami dari pihak manajemen melakukan sedikit perubahan lagi pada nama lembaga
yang kali ini kami ubah lagi namanya menjadi Hospitality Industry College Purwokerto
(HICP).
Hospitality
Industry College jika diartikan tiap katanya adalah sebagai berikut. Hospitality
artinya keramah-tamahan (service), dan apabila digabungkan dengan kata College
dalam terjemahan bebas Indonesia adalah sekolah keramah-tamahan. Kalimat ini tidak
ada dalam kata Bahasa Inggris yang berarti Sekolah Perhotelan. Kalimat yang
benar adalah Hotel School atau Hotel College untuk mengacu kesekolah perhotelan.
Jadi, kata Hospitality harus diikuti kata Industry yang berarti mencetak tenaga-tenaga
industry perhotelan dan pariwisata. Sebagai perbandingannya adalah SMIP. Sekolah
Menengah Industri Pariwisata yang berarti sekolah menengah yang mencetak tenaga-tenaga
perhotelan dan pariwisata. Demikian penjelasan
sekilas tentang perubahan nama Purwokerto
Hospitality College menjadi Hospitality Industry College Purwokerto.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar